 |
| Ada bonus postcard-nya :) |
Pertama kali menerima buku ini saya seneng banget. Soalnya ini buku baru, trus tentang Timnas U-19 yang keren itu! Buku ini adalah hadiah dari Penerbit Bentang Pustaka waktu saya ikut nanya-nanya ke Coach @GunturCU di sesi #TwiTalkPenulis @bentangpustaka. Alhamdulillah saya jadi penanya terbaik :)
Oke, di sini saya hanya ingin menyampaikan sekelumit review dari buku keren ini. Selebihnya, teman-teman bisa baca sendiri, ya (beli sendiri maksudnya ;) ).
Buku ini ditulis oleh dua orang, yaitu Coach Guntur (pelatih mental Timnas U-19) dan F.X. Rudy Gunawan. Karena buku ini ingin menyampaikan kepada pembaca tentang perjuangan Timnas U-19 dari dua sisi, yaitu sisi internal dan sisi eksternal. Sisi eksternal yang merupakan penggambaran perjuangan Timnas U-19 dari kacamata luar disampaikan oleh F.X. Rudy Gunawan, sedangkan sisi internal yang menceritakan seluk-beluk perjuangan para pemain hingga pelatih diceritakan secara lumayan detail oleh Guntur Cahyo Utomo.
Mengapa buku ini diberi judul "Semangat Membatu"? Selain karena ingin menggambarkan semangat dan tekad yang kuat laksana batu dari para pemain, pelatih, dan seluruh ofisial Timnas U-19, buku ini juga disusun di Kota Batu, Malang, sebagai tempat training center pada Desember 2013 lalu.
Di bagian awal buku, Rudy Gunawan menuliskan kisah-kisah perjalanan Timnas U-19 ini sejak awal 2011 hingga sekarang. Kisah-kisah keseharian para pemain ketika di training camp, tentang rutinitas berlatih mereka, hingga masalah kecil yang kadang muncul seperti kebosanan salah seorang pemain soal menu makanan.
Ada juga beberapa uraian tentang metode kepelatihan para pelatih seperti Indra Sjafri, Nur Saelan, Eko Purjianto, Jarot Supriadi, dan Guntur C.U. Masing-masing pelatih punya gaya berbeda-beda, dan memang sudah ahli di bidangnya. Seperti pelatih fisik Nur Saelan yang mempunyai referensi lumayan komplit tentang kepelatihan sepak bola, sehingga metode melatihnya pun secara fun conditioning, yang tidak membosankan. Atau Indra Sjafri sebagai head coach, dia mempunyai sikap tegas dan sangat pandai memilih diksi dalam setiap instruksinya kepada para pemain.
Di bagian kedua, Coach Guntur menuliskan kisah-kisah secara lebih nyata tentang perjuangan Timnas kelompok umur ini mulai awal sebagai Timnas U-16 hingga sekarang menjadi Timnas U-19. Banyak cerita unik dan seringkali menguras emosi. Sebagai orang yang terlibat langsung dalam perjuangan itu, Coach Guntur ikut pula merasakan pahit manis dalam berjuang demi sepak bola nasional. Dalam segala keterbatasan, mereka berjuang untuk mengharumkan nama bangsa.
“Kemewahan Timnas yang selama ini kami dengar, ternyata jauh panggang dari api.”
Saya kadang menangis waktu membaca perjuangan Timnas ini dan seluruh ofisialnya. Ternyata perjuangan mereka jauh lebih berat daripada yang pernah saya bayangkan. Bagaimana di awal-awal perjuangan mereka menginap di hotel yang tak pantas disebut hotel, dengan toilet yang mampet, atau langit-langit kamar yang ambruk. Bahkan beberapa kali mereka kehabisan air minum saat training camp, juga berbagi kaus latihan dengan Timnas senior. Belum lagi ada pihak-pihak tertentu yang hanya memanfaatkan sepak bola untuk kepentingan pribadi atau politiknya. Tetapi mereka tetap semangat, dan masih mampu menorehkan prestasi demi prestasi.
Di samping itu coach Guntur juga berbagi pemikiran tentang bagaimana seharusnya memajukan persepakbolaan Indonesia. Ada juga tentang metode kepelatihan yang baik dan benar, baik untuk anak-anak maupun yang sudah menginjak dewasa. Dan masih banyak lagi sisi lain yang ditulis dalam buku ini, yang menarik untuk dibaca dan direnungkan.
“Berikan kami kenyamanan, ketenangan, supaya kami bisa kerja maksimal. Insya Allah kita lolos Piala Dunia.” (Indra Sjafri).
Itulah sebentuk optimisme yang dikemukakan oleh Indra Sjafri. Demikian pula kata-kata ini:
“Cita-cita kami adalah menjadikan Timnas ini sebagai tim yang bisa lolos World Cup. Menjadi tim kebanggaan bangsa dan negara.” (Guntur C.U.).
“Semua harus berlandaskan cita-cita besar dan menjalaninya dengan cara yang besar pula.”
Beneran, buku ini bagus banget :)
Buku ini menebar semangat, membagi inspirasi. Recommended!
Tentang Buku "Semangat Membatu: Official Story Timnas U-19"
Judul Buku : Semangat Membatu: Official Story Timnas U-19
Penulis : F.X. Rudy Gunawan & Guntur Cahyo Utomo
Penerbit : PT. Bentang Pustaka
Cetakan : Pertama, Februari 2014
Tebal : x + 226 hlm.
ISBN : 978-602-291-012-1
Harga : Rp.49.000,00.
semoga timnas U-19 ini tetap berjaya.
ReplyDeleteaamiin.. doa dan harapan kita bersama, Mak :)
Deletetetap semangat U19 ^^
ReplyDeleteiyess!! semangat membatu, Mbak :) pantang menyerah..... hehe..
Deleteselalu semangat kl mau lihat timnas U-19
ReplyDeletemestinya kita emang gitu ya, Mak. Kasih dukungan ke Timnas yang berjuang mati-matian untuk bangsa dan negara :)
Deletejayaaa timnas..
ReplyDeletesuka buku ini karena memang buku official timnas :)
bener banget, Mbak Sari. yang lain emang ada, tapi gak official. yang ini official, pastinya spesial :)
DeleteIni timnas nya sengsara pemerintah kmn yakk? Heran dehh...
ReplyDeleteSalut bgt utk timnas U19...Semoga makin berjaya :)
hiks! itu dia Mak..... jadi ikut nangis deh kalo baca kisah-kisah yang menyedihkan gitu.. pemerintah kok kurang menghargai sebuah totalitas dari sekelompok orang ini..
Deleteiya, kita dukung sepenuhnya Timnas U-19,, dengan doa dan apapun yang bisa kita lakukan :)
saya nemu blog ini, mudah2an saya bisa bergabung dikomunitas Emak Blogger (emang bisa???) haha, atau Ibu-ibu Doyan Nulis, lebih2 lagi, yaa, minimal bisa banyak nimba ilmu lwt blognya Mbak Diah dan FB nya, biarlah saya sok kenal atau sokta', hehe, yg penting bisa curi2 motivasi dan ilmunya...nemu FB Mbak Diah kalau tidak salah di Lomba Rumah Pertamaku Nova ya Mbak? waktu itu juara kan Mbak?
ReplyDeleteaiiiihhh... saya langsung respon kalimat terakhir tuh... mas Idham salah orang... saya ga ikut apalagi menang :D
Deletekalo mau gabung di grup tentang ngeblog, di Warung Blogger atau BlogCamp aja mas, kalo di KEB dan IIDN itu khusus perempuan. hehe... maaf yaa...
dan lagi, menimba ilmu bisa dari mana saja kok :)
Hai emak apa kabar? aku juga seneng U 19 lagi semangat2nya ya mereka
ReplyDeletehai juga mak Hana :) alhamdulillah kabar baik.. hehe.. lama gak ngobrol ya??
Deletehe'em, ayo kita dukung terus mereka :)