4 Hal yang Bisa Dilakukan Blogger Saat Mudik Agar Tetap Produktif.
Hemm… hawa-hawa mudik sudah semakin mendekat, nih. Hihihi. Insya Allah tinggal seminggu lagi kita akan berjumpa dengan Idul Fitri 1438 H. Kalau kemarin saya sudah sempat menulis tentang mudik dengan pesawat terbang, kali ini saya ingin menulis tentang mudik dengan pesawat telepon #eh maaf becanda :D. Maksud saya, saya ingin menuliskan tentang hal-hal apa saja yang bisa dilakukan oleh seorang blogger agar tetap produktif pada saat mudik.
Iya, saya blogger, yang suka menuliskan banyak hal di blog ini. Karena ngeblog merupakan passion saya, maka di manapun dan kapanpun rasanya enggak bisa jauh dari menulis, merekam peristiwa, atau apapun untuk kemudian akan saya tuliskan di blog ini nantinya. Kalau teman-teman blogger gimana, nih, biasanya kalau mudik apakah masih melakukan aktivitas yang berhubungan dengan blogging? Atau bener-bener fokus untuk liburan dan skip bloggingnya?
Kalau saya, sih, secara otomatis hati dan pikiran enggak bisa lepas dari yang bau-bau blogging. Hihihi, gaya amat yak. Jadi saat mudik saya lebih senang menyelam sambil minum air. Sambil silaturahmi, sekalian bersenang-senang untuk mengambil berbagai kesempatandalam kesempitan. Hehe. Yap, dalam perjalanan mudik hingga kembali lagi ke rumah, biasanya saya senang curi-curi kesempatan untuk "menabung" buat blogging. Nah, sesuai pengalaman saya saat mudik, menurut saya hal-hal berikut ini yang bisa dilakukan blogger saat mudik agar tetap produktif.
Oh ya, karena blogger saat ini semakin dekat dengan dunia buzzer, saya pun seringkali terlibat untuk buzzing. Dan satu lagi, kadang saya juga ikut berburu rezeki lewat kuis. Alias kadang jadi kuter (kuis hunter) juga. Hahaha. Jadi hal-hal berikut mencakup yang bisa dilakukan blogger sekaligus buzzer dan kuter :).
Kalau saya, sih, secara otomatis hati dan pikiran enggak bisa lepas dari yang bau-bau blogging. Hihihi, gaya amat yak. Jadi saat mudik saya lebih senang menyelam sambil minum air. Sambil silaturahmi, sekalian bersenang-senang untuk mengambil berbagai kesempatan
Oh ya, karena blogger saat ini semakin dekat dengan dunia buzzer, saya pun seringkali terlibat untuk buzzing. Dan satu lagi, kadang saya juga ikut berburu rezeki lewat kuis. Alias kadang jadi kuter (kuis hunter) juga. Hahaha. Jadi hal-hal berikut mencakup yang bisa dilakukan blogger sekaligus buzzer dan kuter :).
Bikin draft blogpost
Dalam perjalanan mudik, saat shalat Idul Fitri, silaturahmi ke rumah teman dan saudara, piknik ke suatu tempat saat lebaran, hingga balik lagi ke rumah, tentu banyak sekali bahan yang bisa diolah menjadi tulisan. Semua bisa jadi cerita atau bahkan informasi yang bermanfaat untuk pembaca blog.
Review tempat makan, review hotel tempat menginap, tempat wisata, dan lain-lain bisa jadi tabungan tulisan yang informatif, tuh. Begitu juga ketika kita bertemu dengan saudara atau teman-teman, dari saling bercerita atau bertukar kabar, bisa jadi bahan tulisan di blog.
Kita bisa mencatat poin-poin yang penting saja di smartphone, atau sekalian dibikin semacam draft tulisan. Kalau perlu catat suasana saat itu untuk bumbu penyedap tulisan, biar suasana lebarannya "dapet". Nah, kalau kita rajin mencatatnya, kita bisa bikin banyak draft blogpost. Nanti setelah lebaran usai, kita bisa finishing.
Sehingga dari mudik, kita punya banyak stok ide atau draft tulisan. Lumayan, kan, buat memperbanyak konten blog. Atau.... biasanya setelah lebaran banyak lomba blog dengan tema cerita lebaran. Nah, kita sudah siap dengan bahan-bahannya :).
Dalam perjalanan mudik, saat shalat Idul Fitri, silaturahmi ke rumah teman dan saudara, piknik ke suatu tempat saat lebaran, hingga balik lagi ke rumah, tentu banyak sekali bahan yang bisa diolah menjadi tulisan. Semua bisa jadi cerita atau bahkan informasi yang bermanfaat untuk pembaca blog.
Review tempat makan, review hotel tempat menginap, tempat wisata, dan lain-lain bisa jadi tabungan tulisan yang informatif, tuh. Begitu juga ketika kita bertemu dengan saudara atau teman-teman, dari saling bercerita atau bertukar kabar, bisa jadi bahan tulisan di blog.
Kita bisa mencatat poin-poin yang penting saja di smartphone, atau sekalian dibikin semacam draft tulisan. Kalau perlu catat suasana saat itu untuk bumbu penyedap tulisan, biar suasana lebarannya "dapet". Nah, kalau kita rajin mencatatnya, kita bisa bikin banyak draft blogpost. Nanti setelah lebaran usai, kita bisa finishing.
Sehingga dari mudik, kita punya banyak stok ide atau draft tulisan. Lumayan, kan, buat memperbanyak konten blog. Atau.... biasanya setelah lebaran banyak lomba blog dengan tema cerita lebaran. Nah, kita sudah siap dengan bahan-bahannya :).
Ikut citizen journalism
Sudah dua tahun terakhir ini saya ikut berpartisipasi dalam citizen journalism (CJ) saat mudik. Dalam perjalanan berangkat dan pulang mudik, saya ngetweet dan atau post di Instagram dan Facebook tentang keadaan lalu-lintas dalam perjalanan yang saya lalui. Daripada suntuk dan bosan, melaporkan hal-hal unik yang kita jumpai di jalan itu mengasyikkan, lho. Dan kadang memang partisipasi warga diperlukan juga untuk melaporkan hal-hal seperti itu, yang lepas dari pandangan wartawan.
Oh ya, postingan saya di medsos tentu saja dengan me-mention akun-akun berita. Berharap agar postingan tersebut bisa di-retweet atau di-repost oleh mereka. Sehingga laporan pandangan mata saya bisa dibaca dan diketahui oleh lebih banyak orang.
Kalau mau lebih asyik lagi, ikuti lomba yang berbau CJ seperti ini. Cari di medsos info-info kuis seputar mudik. Biasanya banyak, kok. Jadi selain menghindari kebosanan saat mudik, berbagi informasi kepada masyarakat luas, juga ada kesempatan mendapatkan hadiah. Hehe. Seperti yang saya dapatkan juga di tahun 2015 lalu :).
(tahun 2016 enggak mudik karena habis lahiran anak ketiga).
Selanjutnya, materi CJ bisa juga dijadikan blogpost. Seperti layaknya reportase dari perjalanan mudik kita. So, bahan tulisan bertambah lagi dari sini.
Tangkap Momen dalam Bingkai Foto
Nah, ini biasanya enggak bisa lepas dari masyarakat saat ini. Kapanpun dan di manapun enggak lupa buat berfoto ria. Hihihi. Termasuk saat mudik, dong. Bagi seorang blogger, buzzer, apalagi kuter, foto-foto tentu sangat diperlukan. Foto bisa mempermanis dan menjelaskan peristiwa untuk sebuah konten blog, bisa untuk bahan buzzing, atau untuk diikutkan kontes foto.
Akan banyak sekali momen yang berkesan dan mungkin hanya terjadi setahun sekali. Misal kumpul dengan saudara-saudara yang tinggalnya di berbagai kota, adanya kemacetan khas lebaran, tempat wisata yang penuh, berbagai makanan khas lebaran yang layak diabadikan dalam foto, dan lain-lain. Bahkan momen buruk semisal anak ngambek karena terjebak macet pun bisa difoto sebagai kenangan. Hihihi.
So, jangan lupa untuk menangkap momen-momen mudik dan lebaran dalam bingkai foto. Kalau bisa foto sebanyak mungkin, agar kita punya stok foto yang beragam. Siapa tahu nantinya akan sangat bermanfaat untuk modal ngeblog kita.
Oh ya, postingan saya di medsos tentu saja dengan me-mention akun-akun berita. Berharap agar postingan tersebut bisa di-retweet atau di-repost oleh mereka. Sehingga laporan pandangan mata saya bisa dibaca dan diketahui oleh lebih banyak orang.
Salah satu postingan saya di Twitter untuk CJ tahun 2015 lalu. |
Kalau mau lebih asyik lagi, ikuti lomba yang berbau CJ seperti ini. Cari di medsos info-info kuis seputar mudik. Biasanya banyak, kok. Jadi selain menghindari kebosanan saat mudik, berbagi informasi kepada masyarakat luas, juga ada kesempatan mendapatkan hadiah. Hehe. Seperti yang saya dapatkan juga di tahun 2015 lalu :).
(tahun 2016 enggak mudik karena habis lahiran anak ketiga).
Selanjutnya, materi CJ bisa juga dijadikan blogpost. Seperti layaknya reportase dari perjalanan mudik kita. So, bahan tulisan bertambah lagi dari sini.
Tangkap Momen dalam Bingkai Foto
Nah, ini biasanya enggak bisa lepas dari masyarakat saat ini. Kapanpun dan di manapun enggak lupa buat berfoto ria. Hihihi. Termasuk saat mudik, dong. Bagi seorang blogger, buzzer, apalagi kuter, foto-foto tentu sangat diperlukan. Foto bisa mempermanis dan menjelaskan peristiwa untuk sebuah konten blog, bisa untuk bahan buzzing, atau untuk diikutkan kontes foto.
Akan banyak sekali momen yang berkesan dan mungkin hanya terjadi setahun sekali. Misal kumpul dengan saudara-saudara yang tinggalnya di berbagai kota, adanya kemacetan khas lebaran, tempat wisata yang penuh, berbagai makanan khas lebaran yang layak diabadikan dalam foto, dan lain-lain. Bahkan momen buruk semisal anak ngambek karena terjebak macet pun bisa difoto sebagai kenangan. Hihihi.
So, jangan lupa untuk menangkap momen-momen mudik dan lebaran dalam bingkai foto. Kalau bisa foto sebanyak mungkin, agar kita punya stok foto yang beragam. Siapa tahu nantinya akan sangat bermanfaat untuk modal ngeblog kita.
Bikin video/vlog
Sekarang zamannya vlog sedang booming. Apa-apa dibikin vlog, diupload ke Youtube. Dan bagi seorang blogger, saat ini vlog menjadi nilai tambah juga, kan? Jadi saat mudik nanti, sambil foto-foto, jika ada sesuatu yang perlu dibuat vlog dan timing-nya memungkinkan, bikin aja videonya. Nanti kalau sudah longgar waktunya atau setelah lebaran, kita edit-edit untuk diupload ke Youtube. Selanjutnya, bisa melengkapi materi blogpost kita, deh :).
Tapi eh tapi... yang ini pe-er banget buat saya. Karena saya masih belajar banget bikin vlog. Saya juga pengin, dong, bikin vlog saat mudik dan lebaran nanti. Biar konten blog ini semakin variatif. Hehe. Semoga bisa, deh.
Nah, itulah 4 hal yang bisa dilakukan blogger saat mudik agar tetap produktif versi saya. Yap, sesuai pengalaman pribadi saya, dan insya Allah ingin saya lakukan lagi saat mudik besok. Yang terpenting, tetap utamakan silaturahminya. Jangan kebanyakan mikir blogpost dan main gadget, orang-orang di sekitar kita jadi terabaikan. Jangan, ya :) *ngingetin diri sendiri*. Kalau teman-teman, bagaimana? Ada tambahan? Sharing, yuk! :)
Sekarang zamannya vlog sedang booming. Apa-apa dibikin vlog, diupload ke Youtube. Dan bagi seorang blogger, saat ini vlog menjadi nilai tambah juga, kan? Jadi saat mudik nanti, sambil foto-foto, jika ada sesuatu yang perlu dibuat vlog dan timing-nya memungkinkan, bikin aja videonya. Nanti kalau sudah longgar waktunya atau setelah lebaran, kita edit-edit untuk diupload ke Youtube. Selanjutnya, bisa melengkapi materi blogpost kita, deh :).
Tapi eh tapi... yang ini pe-er banget buat saya. Karena saya masih belajar banget bikin vlog. Saya juga pengin, dong, bikin vlog saat mudik dan lebaran nanti. Biar konten blog ini semakin variatif. Hehe. Semoga bisa, deh.
Nah, itulah 4 hal yang bisa dilakukan blogger saat mudik agar tetap produktif versi saya. Yap, sesuai pengalaman pribadi saya, dan insya Allah ingin saya lakukan lagi saat mudik besok. Yang terpenting, tetap utamakan silaturahminya. Jangan kebanyakan mikir blogpost dan main gadget, orang-orang di sekitar kita jadi terabaikan. Jangan, ya :) *ngingetin diri sendiri*. Kalau teman-teman, bagaimana? Ada tambahan? Sharing, yuk! :)
Mirip sih Mba', kadang saya juga nulis di catatan, kalau sudah sempat baru dipindahin ke laptop atau hape. Kalau foto aku motoin banyaaak banget foto, tapi seringnya mengendap sampe berbulan-bulan lamanya, haha.
ReplyDeleteSemoga selamat sampai tujuan mudik dan kembali lagi dengan selamat ya, Aamiin.
Paling sering motret(pake poket), kalaou pake hape, adegan apapun sering ditegur ama paksu dan direwelin ama c'mumut. Hape itu gimana ya... kayak barang haram pas kumpul2 gitu kali ibaratnya. Jadi, kalau mau catat2 didepan keluarga, saya mending keluarin paper notes mbak :)
ReplyDeleteSaya itu kok ya kalau mudik malah ga konsen apalagi sempat nge-blog. Jadinya setiap mudik, libur dulu gegara fokus silaturrahim. Palingan habis balik baru nulis lagi pengalaman mudiknya
ReplyDeleteMotret dan bikin video sih iya, aku juga lakukan itu, tapi bukan untuk keperluan blogpost. Buat keperluan keluarga saja :D
ReplyDeleteSayangnya aku nggak mudik. Tapi tipsnya untuk mengisi kekosongan saat liburan boleh juga.
ReplyDeletePinginnya belajar ngedit video, atau juga menamatkan buku yang teronggok lama hahaha
omnduut.com
harus bawa tongsis nih... biar bisa bikin vlog..mksh sarannya Mb Deka
ReplyDeleteSenangnyaaa yang mudik. Hati2 ya mba, selamat sampai tujuan dan bersuka cita dengan keluarga. Aaamiinn
ReplyDeleteNice tips mbak. Alhamdulillah ke-4 nya sudah aku lakukan. Cuma kadang eksekusinya ini yang berat. Hehehe
ReplyDeleteWah menarik ya yang bikin reportase live ala2 CJ itu
ReplyDeleteTapi aku ini tipe yang gak bisa pake HP jika dalam perjalanan darat, pusing kepalanya, gak kuat
Nah untuk yang bikin foto sebanyak2nya, itu mah gak usah disuruh juga udah naluri, bawaan narsis dari orok hahahaha
Ahh iya aku dulu masih inget twiitnya Mbak Deka yang pas hari raya trkait CJ hhheee
ReplyDelete.
Iya, hari raya, bukan cuma waktu utk slalu terkoneksi dg gawai, pintar2 manage waktu ya mbak. Supaya bisa sinkron antara silaturrahmi sama main gawainya. Hhehee
😍😂😆
kalo mudik biasanya saya jg bawa laptop
ReplyDeletetapi gak sempat mbak hehehehe
soalnya banyak saudara yg dateng
tapi untuk bahan tulisan mmg cukup banyak
Aku akuu bikin draft juga. Kalau vlog hmm berat hahahaha.
ReplyDeleteTetep ya, nggak lepas dari blog, hehehe
ReplyDeleteSupaya ga absen kelamaan ya mbak, lumayan seminggu mudiknya. Pesan terakhirnya jadi inget iklan, disconnect sama gadget, connect sama yang Ada di sekitar kita.
ReplyDeleteAku ga mudiik, dan selalu mupeng liat yg mudik jauh2, hahaha. Sekarang ada fasilitas ngirim video liputan mudik tuh dr Net CJ, lumayan dpt duit. Aku sama ama bangsaid, kalau musim lebaran malah ga bisa ngeblog, fokus silaturahmi. Ini aja susah bw soalnya dicemberutin suami mulu :( *eh malah curcol
ReplyDeleteBikin draft emang penting banget. :D Meminimalisir "lupa" :'D
ReplyDeletePas mudik, biasanya apa yang kita lihat di jalan bisa jadi bahan tulisan.
ReplyDeleteLah? Saya malah pas mudik lagi rame-ramenya nulis mbak. Malah ini dua hari kelar beberapa blog post plus bikin anak baru alias blog baru lagi :D
ReplyDelete