Setelah kemarin melakukan sedikit refleksi atau muhasabah diri di hari lahir, kini saatnya saya benar-benar mempersiapkan diri untuk (setidaknya) satu tahun ke depan. Ya, alhamdulillah hari lahir saya jatuh di akhir tahun, jadi sekalian buat refleksi diri dan menyiapkan resolusi untuk tahun depan. Hehe.
Baca juga: Catatan di Dua Desember 2017: Ayo Bergerak!
Menyiapkan resolusi untuk satu tahun ke depan merupakan hal yang gampang-gampang susah buat saya. Ya gimana enggak, selama ini, kebanyakan resolusi-resolusi itu berakhir dengan nilai enggak memuaskan alias gagal terwujud sebagian besarnya. Hahaha. Sebenarnya resolusi saya juga enggak terlalu muluk-muluk, sih. Tapi… biasanya saya berbelok arah di tengah jalan untuk mencapai keinginan-keinginan (baru) yang lain. Enggak fokus!
Tahun 2018, Mungkin Akan Jadi Tahun Super Sibuk!
Ini bukan ramalan, tapi ini prediksi. Hehe. Beda tipis kali, ya. Tahun 2018 besok saya perkirakan menjadi tahun yang lebih sibuk dari sekarang. Bahkan mungkin super sibuk! Apa pasal? Pertama karena si nomer 2 Fahima insya Allah mulai masuk belajar di Taman Kanak-kanak (TK). Otomatis aktivitas saya akan bertambah untuk urusan sekolah anak. Baju seragam sekolah kakak Faiq dan punya si adik Fahima membuat urusan mencuci baju plus menyetrika bertambah, nyiapin bekal sarapan jadi dobel setiap harinya, antar jemput dua anak yang pasti pulangnya beda jam, menemani dua anak belajar setiap malam, dan lain-lain.
Kedua, si kecil Fauzia di bulan Juli 2018 insya Allah genap 2 tahun. Pastinya dia akan semakin aktif bergerak dan bereksplorasi. Memang dia agak sedikit terlambat tumbuh kembangnya, saat ini dia belum bisa berjalan di usianya yang ke-17 bulan. Tapi, insya Allah akan segera berjalan karena tanda-tanda ke arah itu sudah ada. Dia juga mulai ceriwis, minta perhatian lebih setiap saat, dan sebagainya. Saya harus bersiap mendampingi keaktifannya yang hampir pasti akan bertambah di tahun depan.
Ketiga, insya Allah akan ada amanah baru buat saya di 2018. Apakah itu? Maaf ini masih menjadi rahasia saya. Hehe. Tapi yang jelas, amanah ini akan semakin membutuhkan energi lebih dari saya sebagai seorang ibu.
Resolusiku di 2018
Belajar dari pengalaman di tahun-tahun sebelumnya, kali ini saya akan membuat resolusi secara global saja. Lho? Bukannya terbalik? Bukannya seharusnya lebih rinci? Nanti enggak akan bisa fokus pada detail wish list yang diharapkan terwujud, dong? Hemm... Nyatanya, saya memang bukan tipe orang yang gampang fokus. Saya sering tergoda utuk melakukan hal-hal lain di luar rencana yang telah dibuat. Jadi, daripada nanti banyak kecewa di akhir, lebih baik saya lakukan apapun asal tidak melenceng dari tujuan utama. Dan, selama apa yang saya lakukan baik, it’s okay, sih.
Lalu, apa tujuan utama saya di tahun 2018 nanti? Sebenarnya umum saja, yaitu saya ingin lebih baik dalam segala hal. Saya ingin lebih baik sebagai hamba Allah SWT, sebagai istri, sebagai ibu, sebagai anak, sebagai orang tua murid, sebagai tetangga, dan lain-lain hingga lebih baik pula sebagai blogger. Ya, resolusi saya di tahun depan adalah menjadi pribadi yang lebih baik 😍.
Dan, yang ingin dan harus saya lakukan di tahun depan adalah sebagai berikut:
💖 Memperbaiki ibadah mahdhah (ibadah khusus).
Mungkin tahun 2017 ini merupakan tahun terburuk mengenai ibadah mahdhah (makna ibadah dalam arti sempit, yaitu yang sudah ditentukan syarat dan rukunnya dalam Al-Qur'an dan Hadits) saya. Shalat, baca Al-Qur'an, puasa, infaq dan shadaqah, dan lain-lain kalau saja dinilai akan sangat buruk nilai yang saya peroleh. Maka di tahun depan saya harus berusaha keras untuk kembali memperbaikinya. Saya harus semangat dan punya azzam untuk shalat tepat waktu, memperbanyak shalat sunnah, memperbanyak tilawah Al-Qur'an, dan sebagainya.
💖 Lebih banyak membaca.
Semangat membaca terutama membaca buku harus saya tumbuhkan kembali. Ya, tahun ini saya juga sedikit sekali membaca buku. Saya hanya lebih banyak membaca dari internet. Padahal, masih ada beberapa buku di rak buku yang belum saya sentuh atau bahkan belum saya buka bungkus plastiknya. Hiks. So, saya harus punya niat yang kuat untuk memperbanyak membaca buku di tahun 2018!
💖 Lebih produktif lagi dalam menulis (ngeblog).
Tahun ini, kalau dilihat di arsip blog, ternyata saya juga lebih sedikit menulis dibanding tahun sebelumnya. Apalagi kalau lebih ditelusur, tulisan saya di tahun ini lebih banyak tulisan bersponsor. Jadi bisa disimpulkan, saya lebih semangat menulis jika ada job. Hihihi. Maka di tahun depan saya harus memperbaiki hal ini. Saya harus lebih produktif menulis (ngeblog) dengan konten blog yang seimbang antara tulisan job dan tulisan murni dari hati (tanpa embel-embel sponsor).
💖 Lebih serius menjaga kesehatan.
Padatnya aktivitas mengurus rumah tangga dan keinginan untuk lebih produktif menulis tentu akan membuat saya lebih sering kecapekan. Nah, saya enggak mau sakit gara-gara kecapekan. Maka saya harus lebih serius menjaga kesehatan. Saya harus bisa melaksanakan pola hidup sehat. Saya harus bisa menjaga makanan yang masuk ke tubuh saya, harus bisa mengatur waktu istirahat yang cukup, minum air putih yang cukup, dan lain-lain.
Hemm... tampaknya keinginan-keinginan itu simpel dan terlihat klise, ya? Tapi menurut saya enggak mudah, sih, untuk mewujudkannya. Karena semangat untuk menjadi lebih baik itu kadang naik-turun. Kita harus menjaga mood baik dalam segala aktivitas, situasi dan kondisi. Enggak mudah, kan? Maka selain punya tujuan utama dan didahului dengan niat "bismillah", saya juga akan membuat "kuda-kuda" untuk menghadapi tahun 2018.
"Kuda-kuda" kalau menurut KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) bisa berarti sikap siaga (dalam bela diri) dengan posisi kaki dan tubuh yang siap menerima serangan.
Kuda-kuda yang saya maksud adalah mempersiapkan segala sesuatunya untuk berjaga-jaga agar saya selalu siap jika ada "serangan" yang datang terkait dengan aktivitas sehari-hari saya di tahun depan. Agar saya bisa selalu fit dan lancar dalam beraktivitas dalam upaya mewujudkan resolusi. Nah, bentuk konkritnya antara lain dengan mempersiapkan obat-obatan, suplemen kesehatan, atau vitamin di kotak P3K (Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan) di rumah. Karena saya prediksikan aktivitas di 2018 akan semakin bejibun, maka saya harus siap stok yang cukup terutama untuk vitamin. Saya harus kuat menjalani padatnya aktivitas di 2018, jiwa dan raga 😋. Semangattt!! *biarin ah lebay 😋.
Siapkan Vitamin untuk Mengembalikan Daya Tahan Tubuh Setelah Sakit
Selain siap sedia vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh, saya pun menyiapkan vitamin untuk mengembalikan daya tahan tubuh setelah sakit. Lho? Iya, saya berjaga-jaga jika saya terpaksa sakit, maka saya harus lekas sembuh. Ya namanya manusia, enggak tahu, kan, jika sewaktu-waktu jatuh sakit? Meski sudah menjaga daya tahan tubuh, berhati-hati dalam menjaga kesehatan, tapi bibit penyakit bisa menyerang kapan saja dan dari mana saja. Sakit memang enggak bisa diprediksi kapan datangnya, bukan?
Maka, saya sudah menyiapkan Theragran-M di kotak P3K. Teman-teman ada yang belum tahu apa itu Theragran-M? Sini-sini saya bisikin. Hihi.
Theragran-M adalah Multivitamin-Mineral berbentuk tablet produksi dari PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. Gunanya, untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral pada masa penyembuhan setelah sakit. Jadi Theragran-M ini merupakan vitamin yang bagus untuk mempercepat masa penyembuhan.
Salah satu "kuda-kuda" untuk tahun 2018: Theragran-M :) |
Sebagai seorang ibu dengan 3 orang anak yang masih kecil-kecil, saya benar-benar sadar bahwa menjaga kesehatan itu sangat penting. Kalau ada yang bilang, "ibu tak boleh sakit" itu memang ada benarnya menurut saya. Jika ibu sakit, bisa dibilang kalau sakit jangan lama-lama 😢. Karena kalau ibu sakit, kasihan anak-anak (dan suami juga 😃). Apalagi anak-anak belum bisa mandiri mengurus keperluannya. Urusan mandi, makan, belajar, dan lain-lain mereka masih sangat membutuhkan bantuan saya sebagai ibunya. Karena ayahnya tentu sudah capek bekerja mencari nafkah.
Ya, kalaupun terpaksa sakit, ibu harus lekas sembuh agar kondisi rumah kembali terjaga dan anak-anak bisa terpenuhi kebutuhan-kebutuhannya dengan baik. Maka vitamin untuk memulihkan kondisi tubuh setelah sakit memang sangat saya butuhkan. Dan, Theragran-M ini cocok sekali buat saya.
Ngeblog di sela-sela aktivitas harian :). |
Theragran-M ini merupakan multivitamin yang diformulasikan untuk perawatan, pencegahan, dan khususnya proses pemulihan setelah sakit. Kita cukup mengonsumsinya sehari satu tablet hingga kita terasa sehat dan bugar kembali seperti sebelum sakit. Kandungan berbagai vitamin di dalamnya yaitu Vitamin A, B1, B2, B3, B5, B6, B12, C, D3, dan E, juga mineral berupa Iodium, Besi, Tembaga II, Mangan II, Magnesium, dan Zinc menjadikan Theragran-M sebenarnya juga mempunyai fungsi yang banyak selain untuk masa penyembuhan. Seperti mencegah kelainan syaraf, mencegah anemia, kejang, masalah jantung, dan lain-lain.
Intinya, Theragran-M yang telah tercatat sebagai multivitamin Halal MUI ini memang pilihan tepat bagi saya untuk disimpan di kotak P3K di rumah. Sebagai bagian dari "kuda-kuda" saya untuk menghadapi tahun 2018 yang (kemungkinan) akan super sibuk 😊.
Nah, itulah resolusi saya di tahun 2018 nanti. Beberapa resolusi yang terlihat simpel tapi enggak mudah untuk saya lakukan, beserta "kuda-kuda" yang saya siapkan pula untuk mewujudkan semua resolusi itu. Bismillah, semoga saya bisa mewujudkannya, ya, temans. Mohon doanya 😊.
***
Disclaimer:
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh Blogger Perempuan Network dan Theragran-M.
Aamin semoga terwujud ya mba resolusinya, jangan kayak aku yg resolusi tahun depan masih meneruskan resolusi tahun ini tg blm terwujud,dan yg mana itu adalah sisa-sisa resolusi tahun-tahun sebelumnya..hhe
ReplyDeleteWah iya..soal ibadah juga mesti masuk di resolusi nih. Saya belum masukin euy..ckckck..
ReplyDeleteWah jadi kepikiran menuliskan resolusi buat 2018 juga, supaya jadi motivasi nih
ReplyDeleteOh yah harga Theragran berapaan sih?
Harganya sekitar Rp.20.000,00 Mas.. beda kota biasanya beda-beda dikit harganya.
Deletembaak... mau punya adik lagi ya...alhamdulillah.... Cuma prediksi sih kalau iya, selamat yaaa semoga sehat selalu...
ReplyDeleteWih kayak mau tarung aja nih pasang kuda2. Semoga tercapai yaaa semua resolusinyaaaa
ReplyDeleteMenyambut tahun 2018 memang butuh persiapan dn rencana yang tepat ya,mba, smeoga semua resolusinya tercapai yaaa
ReplyDeleteAminin Resolusinya ya, Mbak
ReplyDeleteUntuk membaca baik Al Qur'an atau buku itu seperti wajib, jd aku gak masukin resolusi. Ya semoga istiqomah aja ya
toss, kita punya resolusi yang hampir sama terutama bagian pertama. imanku tahun ini rasanya masih cetek banget, pengen lebih ditingkatkan lagi. terutama shalat yang masih bolong bolong lima waktunya
ReplyDeleteSemangaatt mbaa.. Semoga resolusinya tercapai yaa....
ReplyDeletetheragram ini harus pake resep dokter apa enggak ya Kak? Emang sih aku kayaknya memprediksikan tahun 2018 ini tahun yang sibuk dan penuh dengan likaliku. Dan emang bener, kita butuh banget multivitamin. Tapi jangan lupa makan makanan bergizi juga! Dan oh iya! semoga semua resolusinya tercapai ya!
ReplyDeleteSetahu saya enggak perlu resep dokter, Mbak..
DeleteSemoga di tahun 2018 sehat terus ya kan
ReplyDeleteAh iya, sampai hari ini aku malah belum memikirkan soal resolusi tahun 2018. Tapi setidaknya sedikit banyak setelah membaca tulisan ini, aku jadi ingat akan resolusi utk tahun depan..
ReplyDeletePertama, perbanyak membaca buku
Kedua, perbanyak berlatih menulis
Ketiga, bismillah, menikah..
Ya setidaknya sebagai manusia, aku hanya bisa berencana,semua hasil akhir kembali pada sang pencipta
ayo semangat Mba Diah, semoga semua yang diimpikan di tahun 2018 nanti bisa tercapai yaa, amiin :)
ReplyDeleteibadah setuju banget aku mau ningkatin ibadahku plus jaga kesehatam lebih teratur olahraga. Semoga bisa ya aminnn
ReplyDeleteMantab, semoga resolusiya tercapai mbak, aamiin. Jadi ibu dari anak-anak yang aktif pasti butuh tenaga ekstra ya mbak, apalagi anaknya lebih dari satu :)
ReplyDeleteSaya belum buat resolusi. Rencananya saya juga ingin lebih baik lagi. Lebih baik dalam segala hal, terutama urusan ibadah. Perlu perhatian lebih untuk urusan akhirat.
ReplyDeleteSemoga resolusi kita tercapai, ya, Mbak ... aamiin.
Iya nih ibuk2 gak boleh sakit haha.
ReplyDeleteHuhuhu kesentil masalah ibadah jadi malu, pengen jg lebih rajin ngaji, ikut kajian dll. Berasa kering akhir2 ini TFS
Udah ngira kyknya dah pernah komen di sini wkwkwkwkk
DeleteHahaha... komen lagi juga boleh banget :D
DeleteMenjadi pribadi yang lebih baik resolusi yang sangat tepat, apapun pencapaian yang ingin diraih pastinya diharapkan membawa kita menjadi pribadi yang lebih baik dalam segala aspek kehidupan.
ReplyDeleteMemperbanyak ibadah...ah itu juga resolusi ku.. , carut marut isu agama diberi ini...jangan sampai kita sok ikut campur..tapi kita sendiri kurang ibadah ;(
ReplyDeleteYa ampun kak, resolusi 2017 aja belom terwujud hahahahaha kesel gitu kalo diingat2 sih wkwkwkwk
ReplyDeletekita samaan dong mba Diah lahirnya bulan desember hehe.. amiiiin semoga resolusi-resolusinya bisa terwujud semua 😊
ReplyDeleteResolusi untuk 2018nya bagus juga mba. Semoga bisa berpeganh teguh dgn keputusan untuk resolusinya tersebut dan juga jangan sampai lupa akan kesehatan theragram bagus jjga itu untuk menjaga kekebalan tubuh
ReplyDeleteSemoga kewujud ya resolusinya, resolusi aku sih di tahun 2018, bisa kerja, nabung, bisa jaga anak juga...kalau bisa punya anak lagi sih hahhaa
ReplyDeleteKeren euy, anak 3 masih bisa sibuk terus 👍 Semoga tercapai ya resolusinya ya, mbak.
ReplyDeleteKwrenmbak reaolusinya...semoga bisa terwujud yambak.amiin... Kayaknya ibu emang dilarang sakit ya. Hahaha
ReplyDeletesemoga lebih istiqomah beribadah dan lebih sehat di tahun depan mba.. salam kenal :)
ReplyDeleteMudah-mudahan resolusinya tercapai ya mbak.
ReplyDeletemeningkatkan ibadah dan menjaga kesehatan juga termasuk resolusi saya di th 2018. semoga kita dilancarkan dlm mencapai resolusi2 tsb ya... :)
ReplyDelete