Sudah 2018, gimana mimpi tentang notebook kemarin?
Hah?! Oh iya ya. Kan aku kemarin sempat bermimpi punya notebook itu, ya?
Lhah... masa sudah lupa. Baruuu ditulis bulan Oktober kemarin. Jadi gimana, nih. Masih mau melanjutkan mimpinya?
Emm... pengennya, sih. Tapi aku enggak bisa menutup mata juga. Kasihan suami kalau aku minta anggaran buat beli notebook. Sementara kebutuhan kami banyak banget.
Pakai penghasilan sendiri dari ngeblog, lah... Masa mau ditabung terus? Buat apa?
Haduh... boro-boro nabung. Kamu tahu sendiri, kan. Uang hasil ngeblog tuh cuma numpang lewat di ATM. Selaluuu aja ada keperluan yang memerlukan "uluran tangan" dariku. Sekali lagi aku enggak bisa menutup mata, sih. Masa iya suami kekurangan modal atau lagi ada kebutuhan mendesak untuk anak-anak, trus aku yang punya simpanan uang diem begitu aja? Eh maaf ya jadi curhat 😐.
Yahh... gimana, ya? Coba cari notebook harga termurah. Trus kamu berusaha nyisihin uang khusus untuk beli tuh notebook. Enggak boleh diutak-atik untuk keperluan lain! Kamu pasti bisa! Oh iya, kamu kan emang tiap hari curhat sama aku. Hih!
Hahaha... Semoga ini yang dinamakan berkah, ya. Ngeblog selain buat hobi juga bisa bantu kebutuhan keluarga. Btw, notebook termurah? Jadi inget, tempo hari tuh ada temen yang nawarin laptop dengan harga sangat murah di grup WA (WhatsApp), yaitu seharga dua juta aja! Itupun masih bisa nego katanya. Ih, murah banget, kan?
Tapi pas aku mau ngejapri dia, di grup udah rame aja. Ternyata dia ngasih tau kalau laptop yang dimaksud tuh kayak gini, nih:
OMG! 😝 ada-ada aja.
Udah, ah. Yang serius. Gini, lho. Cari aja notebook yang relatif murah, tapi yang sesuai dengan kebutuhanmu. Ya jangan murah-murah amat tapi fiturnya terbatas dan cepet rusak. Yang kualitasnya oke tapi harga terjangkau, gitu lah. Nah, sekarang, notebook yang kamu butuhin tuh yang seperti apa?
Hemm... seperti yang aku tulis di postingan sebelumnya tentang ASUS VivoBook S15 S510 aku tuh sebenernya butuh banget notebook karena emang kondisiku udah rempong. Pertama karena aku punya 3 anak aktif termasuk si batita nomer 3 yang tentu saja butuh pengawasan ekstra, kan. Padahal, aku pengennya bisa ngeblog baik di siang dan malam hari. Enggak malam hari aja seperti sekarang. Sambil jaga anak-anak sambil ngeblog, gitu. Nah, selama ini cuma ada PC (Personal Computer) dan smartphone alias hape. Bukannya enggak bersyukur, sih. Kalau pakai PC, aku harus di kamar terus. Anak-anak mana mau ikut aku di kamar terus? Trus kalau pakai hape, kurang leluasa ngetiknya.
Kedua, anak-anak juga lumayan sering pengen pegang PC maupun hape. Si sulung Faiq tuh suka lihat video di YouTube sambil ngutak-atik mainannya. Jadi dia suka beli mainan yang harus dirakit sendiri, trus dia lihat review mainan sejenis di YouTube. Habis gitu dia suka ikut-ikutan bikin review ala-ala gitu. Hahaha. Kayaknya dia pengen banget niru anak-anak yang suka review mainan di YouTube. Sesekali dia juga main game online, tapi alhamdulillah lumayan jarang, sih. Lebih suka lihat video di YouTube.
Trus si nomer dua, Fahima, kadang juga lihat YouTube pakai PC. Kalau dia sukanya lihat channel anak-anak seperti Cican (Acin dan Acan) gitu, sih. Juga review-review mainan seperti playdoh dan semacamnya.
Nah... udah waktuku terbatas buat pegang PC dan hape, eh... masih harus berbagi sarana juga sama anak-anak. Dan anak-anak tuh kadang susah banget kalau disuruh berhenti. Hemm...
Hah?! Oh iya ya. Kan aku kemarin sempat bermimpi punya notebook itu, ya?
Lhah... masa sudah lupa. Baruuu ditulis bulan Oktober kemarin. Jadi gimana, nih. Masih mau melanjutkan mimpinya?
Emm... pengennya, sih. Tapi aku enggak bisa menutup mata juga. Kasihan suami kalau aku minta anggaran buat beli notebook. Sementara kebutuhan kami banyak banget.
Pakai penghasilan sendiri dari ngeblog, lah... Masa mau ditabung terus? Buat apa?
Haduh... boro-boro nabung. Kamu tahu sendiri, kan. Uang hasil ngeblog tuh cuma numpang lewat di ATM. Selaluuu aja ada keperluan yang memerlukan "uluran tangan" dariku. Sekali lagi aku enggak bisa menutup mata, sih. Masa iya suami kekurangan modal atau lagi ada kebutuhan mendesak untuk anak-anak, trus aku yang punya simpanan uang diem begitu aja? Eh maaf ya jadi curhat 😐.
Yahh... gimana, ya? Coba cari notebook harga termurah. Trus kamu berusaha nyisihin uang khusus untuk beli tuh notebook. Enggak boleh diutak-atik untuk keperluan lain! Kamu pasti bisa! Oh iya, kamu kan emang tiap hari curhat sama aku. Hih!
Hahaha... Semoga ini yang dinamakan berkah, ya. Ngeblog selain buat hobi juga bisa bantu kebutuhan keluarga. Btw, notebook termurah? Jadi inget, tempo hari tuh ada temen yang nawarin laptop dengan harga sangat murah di grup WA (WhatsApp), yaitu seharga dua juta aja! Itupun masih bisa nego katanya. Ih, murah banget, kan?
Tapi pas aku mau ngejapri dia, di grup udah rame aja. Ternyata dia ngasih tau kalau laptop yang dimaksud tuh kayak gini, nih:
OMG! 😝 ada-ada aja.
Udah, ah. Yang serius. Gini, lho. Cari aja notebook yang relatif murah, tapi yang sesuai dengan kebutuhanmu. Ya jangan murah-murah amat tapi fiturnya terbatas dan cepet rusak. Yang kualitasnya oke tapi harga terjangkau, gitu lah. Nah, sekarang, notebook yang kamu butuhin tuh yang seperti apa?
Hemm... seperti yang aku tulis di postingan sebelumnya tentang ASUS VivoBook S15 S510 aku tuh sebenernya butuh banget notebook karena emang kondisiku udah rempong. Pertama karena aku punya 3 anak aktif termasuk si batita nomer 3 yang tentu saja butuh pengawasan ekstra, kan. Padahal, aku pengennya bisa ngeblog baik di siang dan malam hari. Enggak malam hari aja seperti sekarang. Sambil jaga anak-anak sambil ngeblog, gitu. Nah, selama ini cuma ada PC (Personal Computer) dan smartphone alias hape. Bukannya enggak bersyukur, sih. Kalau pakai PC, aku harus di kamar terus. Anak-anak mana mau ikut aku di kamar terus? Trus kalau pakai hape, kurang leluasa ngetiknya.
Kedua, anak-anak juga lumayan sering pengen pegang PC maupun hape. Si sulung Faiq tuh suka lihat video di YouTube sambil ngutak-atik mainannya. Jadi dia suka beli mainan yang harus dirakit sendiri, trus dia lihat review mainan sejenis di YouTube. Habis gitu dia suka ikut-ikutan bikin review ala-ala gitu. Hahaha. Kayaknya dia pengen banget niru anak-anak yang suka review mainan di YouTube. Sesekali dia juga main game online, tapi alhamdulillah lumayan jarang, sih. Lebih suka lihat video di YouTube.
Kalau sudah gini, asyik banget tuh si kakak Faiq. |
Trus si nomer dua, Fahima, kadang juga lihat YouTube pakai PC. Kalau dia sukanya lihat channel anak-anak seperti Cican (Acin dan Acan) gitu, sih. Juga review-review mainan seperti playdoh dan semacamnya.
Nah... udah waktuku terbatas buat pegang PC dan hape, eh... masih harus berbagi sarana juga sama anak-anak. Dan anak-anak tuh kadang susah banget kalau disuruh berhenti. Hemm...
So, aku butuh notebook tuh biar bisa mobile ngeblognya dan bisa berbagi sarana sama anak-anak. Biar enggak terbatas banget waktuku buat ngeblog. Dan dengan kondisi ekonomi seperti yang aku singgung di atas, aku pengen notebook dengan harga yang relatif murah atau terjangkau oleh kantongku. Kalau yang VivoBook kemarin masih kemahalan, deh, buatku. Jadi aku harus cari notebook impian yang lain.
Gimana, kamu ada saran?Emm... bentar-bentar...
Tempo hari aku baca berita tentang peluncuran rangkaian laptop ASUS pada bulan Desember 2017 lalu. Laptop-laptop dengan label X Series itu berbasis AMD APU (Accelerated Processing Unit) dari lini mainstream dan entry gaming. Sehingga lini produk ini memang dipersiapkan untuk menangani tugas-tugas komputasi sehari-hari. Dan karena berbasis AMD APU, selain untuk bekerja atau keperluan sehari-hari, laptop-laptop itu juga akan menyuguhkan konten-konten multimedia yang berkualitas. Kita bisa menonton video atau main game dengan lancar.
ASUS X Series. |
Ada empat macam laptop ASUS dari X Series ini, yaitu ASUS X550IK, X555QG, X555QA, dan X555BP. Keempatnya mempunyai spesifikasi dan harga yang berbeda-beda tentunya. Nah, untuk kebutuhan kamu saat ini, aku sarankan untuk memilih ASUS X555BP.
Iya, kenapa kamu sebaiknya memilih notebook ASUS X555BP? Ini, nih, alasannya:
💗 PERFORMA ANDAL
ASUS X555BP dilengkapi berbagai hardware canggih antara lain prosesor AMD APU A9-9420 (yang merupakan APU generasi ketujuh) Dual Core dan kartu grafis Radeon R5 M420. Dengan prosesor ini, notebook ini mampu mencapai kecepatan 3,0 GHz dengan turbo maksimal sampai 3,6 GHz.
ASUS X555BP dibekali dengan grafis diskrit dari AMD Radeon R5 M420 yang mengusung 320 shader core dengan arsitektur GCN (Graphics Core Next) yang bisa bekerja dengan kecepatan 855MHz didukung 20 TMUs dan 8 ROPs, serta ditandemkan dengan antarmuka memori 64-bit dengan VRAM berkapasitas 2GB DDR3. Demikian juga ada GPU (Graphics Processing Unit) terintegrasi dari AMD Radeon R5 yang mengandalkan 192 shader core dengan arsitektur GCN (Graphics Core Next) yang berkecepatan 800MHz dengan antarmuka memori 64-bit, serta dipadukan dengan sharing VRAM hingga 512MB (shared).
Disediakan pula dukungan port konektor yang paripurna, antara lain, HDMI, 2 USB A 3.0, 1 USB 3.1, audio jack, VGA port, dan RJ45 LAN. Dengan dukungan seperti itu, pengguna dapat bekerja secara lebih nyaman dan leluasa khususnya dalam membantu urusan transfer data yang lebih cepat.
Mengenai ruang penyimpanan, ASUS X555BP mengandalkan hard disk berkapasitas 500GB dengan kecepatan rotor 5400rpm untuk menampung data-data pengguna. Kapasitas ini bisa di-upgrade apabila diperlukan.
Selain berbagai hardware canggih di atas, ASUS yang selalu menginisiasi berbagai macam teknologi canggih juga telah menanamkan sekumpulan software canggih khas ASUS. ASUS X555BP ini mengusung layar berukuran 15,6" yang menggunakan teknologi TFT LCD LED backlight dengan resolusi 1366 x 768 piksel dengan cakupan warna 45% NTSC. Ukuran layarnya yang lumayan besar akan sangat mendukung pengguna dalam bekerja.
Oiya, salah satu kelebihan lain dari ASUS X555BP ini adalah telah dilengkapi dengan OS Windows 10 Home x64 pre-installed di dalamnya, sehingga pengguna tak perlu membeli lisensi sistem operasi lagi.
Dengan performa seperti di atas, kinerja ASUS X555BP ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan komputasi sehari-hari, seperti browsing, Office, multimedia ringan atau chatting.
Oiya, salah satu kelebihan lain dari ASUS X555BP ini adalah telah dilengkapi dengan OS Windows 10 Home x64 pre-installed di dalamnya, sehingga pengguna tak perlu membeli lisensi sistem operasi lagi.
Dengan performa seperti di atas, kinerja ASUS X555BP ini sudah lebih dari cukup untuk kebutuhan komputasi sehari-hari, seperti browsing, Office, multimedia ringan atau chatting.
ASUS X555BP merupakan notebook dengan desain yang sangat elegan. Jika dilihat finishing pada bagian cover, notebook ini terlihat indah dan anggun. Dengan teknik yang mengadopsi teknik spun line atau guratan lurus yang membuat permukaannya agak kasar ketika disentuh, menjadikannya tidak akan mudah meninggalkan sidik jari yang mengotori notebook.
Desain fisik yang mengusung gaya desain khas ASUS ini juga dilengkapi dengan Chiclet keyboard. Keyboardnya dirancang secara ergonomis untuk meningkatkan responsifitas. Dengan ukuran penuh, dan dengan chiclet keyboard yang telah ditingkatkan dengan desain 1,6mm, jarak antara key dan optimalisasi membuat keyboard terasa lebih solid dan nyaman pada saat melakukan pengetikan, bahkan setelah mengetik dalam waktu yang cukup lama.
ASUS telah melakukan pengujian ketat pada sistem keyboard ini, untuk memastikan keyboard pada X Series mampu bertahan hingga 10 juta pengetikan.
Desain fisik yang mengusung gaya desain khas ASUS ini juga dilengkapi dengan Chiclet keyboard. Keyboardnya dirancang secara ergonomis untuk meningkatkan responsifitas. Dengan ukuran penuh, dan dengan chiclet keyboard yang telah ditingkatkan dengan desain 1,6mm, jarak antara key dan optimalisasi membuat keyboard terasa lebih solid dan nyaman pada saat melakukan pengetikan, bahkan setelah mengetik dalam waktu yang cukup lama.
ASUS telah melakukan pengujian ketat pada sistem keyboard ini, untuk memastikan keyboard pada X Series mampu bertahan hingga 10 juta pengetikan.
Pada desain bagian dalam, pada area palm rest notebook ini dibalut dengan warna hitam yang agak doff. Penggunaan garis-garis halus seperti rambut pada notebook ini juga menimbulkan kesan eksentris pada perangkat seberat 2,2kg tersebut.
ASUS X Series ini juga memiliki desain internal yang unik, yang dirancang untuk mengatasi masalah notebook panas yang biasa terjadi pada bagian bawah notebook. Dengan teknologi ASUS Ice Cool, notebook ini mampu terjaga temperaturnya diantara 28 hingga 35 derajat. Artinya temperatur ini lebih rendah dari temperatur tubuh manusia. Sehingga membuat kita dapat mengetik lebih nyaman meskipun dalam waktu yang lama.
💗 DURASI BATERAI PANJANGASUS X Series ini juga memiliki desain internal yang unik, yang dirancang untuk mengatasi masalah notebook panas yang biasa terjadi pada bagian bawah notebook. Dengan teknologi ASUS Ice Cool, notebook ini mampu terjaga temperaturnya diantara 28 hingga 35 derajat. Artinya temperatur ini lebih rendah dari temperatur tubuh manusia. Sehingga membuat kita dapat mengetik lebih nyaman meskipun dalam waktu yang lama.
Persoalan baterai pada laptop atau notebook ini memang penting banget, ya. Enggak enak banget, kan, kalau sebentar-sebentar kita harus re-charge laptop. Bikin laptop cepet rusak juga kalau keseringan di-charge.
Nah, soal baterai ini, ASUS X555BP yang punya kapasitas baterai 2 Cells 37 Whrs Battery ini dilengkapi dengan baterai berjenis polimer. Dan seperti kita ketahui, jenis baterai tersebut punya ketahanan baterai sampai dengan 2,5 kali lebih kuat daripada baterai dengan jenis Li-ion silinder. Hal ini dikarenakan baterai ini didesain dengan lower energy density sehingga dapat menghasilkan penetrasi pengisian daya yang lebih maksimal.
Nah, soal baterai ini, ASUS X555BP yang punya kapasitas baterai 2 Cells 37 Whrs Battery ini dilengkapi dengan baterai berjenis polimer. Dan seperti kita ketahui, jenis baterai tersebut punya ketahanan baterai sampai dengan 2,5 kali lebih kuat daripada baterai dengan jenis Li-ion silinder. Hal ini dikarenakan baterai ini didesain dengan lower energy density sehingga dapat menghasilkan penetrasi pengisian daya yang lebih maksimal.
Bahkan ASUS berani mengklaim bahwa, setelah diisi ulang hingga ratusan kali pun, baterai ini tetap dapat menyimpan sampai 80 persen dari original kapasitasnya. Tapi ini tergantung penggunaannya juga sih, ya. Kalau notebook-nya diajak kerja rodi terus, ya, baterainya enggak bisa tahan lama tentunya 😊.
💗 HARGA TERJANGKAU
ASUS X555BP dipatok dengan harga Rp.5.599.000,00. Harga ini lengkap dengan garansi global selama 2 tahun serta mendapatkan free backpack seharga Rp.299.000,00. Harga yang cukup terjangkau dibanding dengan notebook-notebook lain di kelasnya. Dengan spesifikasi yang mumpuni, harga sebesar itu terbilang ramah di kantong. Dan diantara laptop ASUS X Series lainnya, ASUS X555BP ini merupakan notebook yang paling terjangkau harganya.
Nah, seperti itulah keunggulan-keunggulan dari notebook ASUS X555BP. Untuk melihat lebih detail mengenai spesifikasinya, bisa kamu simak dalam tabel di bawah ini:
Main Spec.
|
ASUS X555BP
|
CPU
|
AMD A9 9420 Dual Core APU with Radeon R5 M420 Graphichs
|
Operating System
|
Windows 10
|
Memory
|
4GB DDR3 Memory
|
Storage
|
1TB HDD
|
Display
|
15,6” 16:9 HD (1366x768)
|
Optical Disk Drive
|
Super-Multi DVD
|
Graphics
|
Radeon R5 M420 Graphichs
|
Input/Output
|
1 x Microphone-in/Headphone-out jack, 1 x
VGA port/Mini D-sub 15-pin for external monitor, 3 x USB 3.0 port(s), 1 x USB
2.0 port(s), 1 x RJ45 LAN Jack for LAN insert, 1 x HDMI
|
Camera
|
Built-in HD camera and array mic
|
Connectivity
|
Integrated 802.11ac, BT 4.0 support
|
Audio
|
Built-in Speakers And Microphone,
SonicMaster Lite Technology, ICE Power support
|
Dimension
|
38.2 x 25.6 x 2.58 mm
|
Battery
|
37 Whrs Polymer Battery
|
MSRP
|
Rp5.599.000
|
Warranty
|
2 years full global warranty
|
Wah, menyimak penjelasan kamu dan melihat spesifikasinya, notebook ASUS X555BP ini mumpuni banget, ya, untuk pekerjaan sehari-hari. Udah gitu buat hiburan juga oke punya. Fitur-fiturnya emang memukau, dan harganya cukup terjangkau!
Makanya, ayooo... mulai dari sekarang kamu harus nabung yang ketat! Egois dikit enggak apa-apa, kan, biar impianmu terwujud. Itu kalau kamu emang bener-bener pengen punya notebook itu, sih. Hehe.
Duh... bisikanmu menggoda banget! Okelah, insya Allah aku akan mulai nabung ketat!
Btw, jadi, seandainya aku sudah punya ASUS X555BP itu, aku bisa gantian sama anak-anak. Trus sepertinya akan lebih menyenangkan, karena aku akan punya lebih banyak kesempatan untuk ngeblog. Semoga aja, sih.
*mimpi dulu kali, yeee*
Tapi tetep... anak-anak enggak boleh lama-lama pegang PC or notebook. Kasihan matanya, kan.
Yup, setujuuuu...
Eh, jangan bosen, ya, denger curhatku setiap hari. Kapan-kapan aku curhatin lagi, deh, tentang mimpi-mimpiku yang lain.
Dih... segitunya. Emang tiap hari tiap detik kamunya suka curhat sama aku. Kan aku cuma bayangan dari kamu. Sisi lain kamu. Ya pasrah aja lah kamu curhatin segalanya 😶.
Hahaha. Doakan saja mimpiku bisa terwujud, ya. ASUS X555BP bisa aku miliki. Aamiin.
Artikel ini diikutsertakan pada
Blog Competition ASUS AMD - Laptop For Everyone
yang diselenggarakan oleh bocahrenyah.com
Semoga mimpi mba punya ASUS X555BP terwujud begitupun saya juga pengen punya laptop baru gara gara laptop yang sekarang colokan USB nya sudah rusak
ReplyDeleteTerima kasih sudah berpartisipasi dalam Blog Competition ASUS AMD - Laptop for Everyone. Good luck.
ReplyDeleteSemoga menang ya mbak :)
ReplyDelete