Saya menuliskan ini sebagai catatan perjalanan selama Ramadhan 1440 H. Bagaimana kami sekeluarga mengisi waktu selama Ramadhan di tahun ini. Saat keempat anak kami masih kecil, saat segala kerempongan sering terjadi. Hehe.
Tahun ini, si kakak berusia 9 tahun dan alhamdulillah baru pertama menjalani puasa secara full (sampai Maghrib). Sebelum-sebelumnya dia hanya mau berpuasa setengah hari. Memang terbilang lama adaptasi si kakak untuk puasa full. Mulai puasa pertama saat TK, dan baru kelas 2 SD mau puasa penuh. Tak apa, saya tetap mengapresiasi capaiannya. Apalagi hingga hari ke-25 ini dia belum pernah "bolong". Alhamdulillah.
Untuk si nomer dua (5 tahun), tahun ini adalah puasa pertamanya. Dia masih puasa setengah hari yaitu berbuka pukul 10.00 (hehehe.. ini, sih, kurang dari setengah hari, ya 😄). Tapi tampaknya dia lebih "strong" dari kakaknya. Meski setengah hari, tapi dia konsisten buka puasa di jam yang sama. Hehe. Kemudian si nomer tiga (3 tahun) dan si bungsu (1 tahun) masih belum ikut berpuasa 😊.
Baca juga: Tips Berpuasa untuk Anak Kecil Usia TK.
Agak repot juga membersamai anak-anak berpuasa ketika enggak semuanya berpuasa. Yang paling mudah tergoda untuk selalu makan tentu saja si nomer dua. Maklum, ini adalah puasa pertamanya, dan dua adiknya belum berpuasa. Sering sekali dia "iri" pada dua adiknya. "Kenapa adik boleh makan tapi aku enggak?" Begitu yang sering diucapnya di awal Ramadhan kemarin. Saya pun tak jemu memberikan pengertian padanya. Dan sekarang dia sudah enggak nanya-nanya lagi 😊.
Lalu bagaimana kami mengisi waktu selama Ramadhan? Di awal Ramadhan anak-anak masih masuk sekolah. Ada kegiatan sekolah, ada juga pondok Ramadhan. Kemudian pertengahan Ramadhan anak-anak mulai libur. Hemm.. pe-er emaknya bertambah, nih 😊.
 |
| Main-main pasir... 😁 |
Mengisi Waktu Selama Ramadhan
Kegiatan mengisi waktu selama Ramadhan bersama anak-anak yang saya lakukan di bawah ini murni catatan saya saja, ya. Bukan rekomendasi untuk dilakukan teman-teman. Karena mungkin ada kegiatan yang kurang bagus dan tak patut dicontoh. Hehe. Nah, berikut aktivitas-aktivitas tersebut:Main-main apapun.
Ini yang paling sering dilakukan anak-anak selama Ramadhan. Main secara acak dan tak teratur. Mulai main petak umpet, dokter-dokteran, rumah-rumahan, hingga kejar-kejaran. Rumah sering banget jadi ramaiii sekali. Hemm.. kadang menyulut emosi juga, sih. Sabar sabarrr... Sedang puasa, nih 😁.
Baca juga: 8 Ide Aktivitas Anak Saat Ngabuburit di Bulan Ramadhan.
Bereksperimen di dapur.
Biar lebih berfaedah, saya mengajak anak-anak bereksperimen di dapur. Mulai masak kolak hingga bikin-bikin kue. Karena enggak punya oven dan belum bisa bikin kue kering yang tanpa oven, akhirnya bikin kue-kue basah (padahal pengen banget bikin kue kering, hehe..). Alhamdulillah ada yang berhasil dan disukai anak-anak, tapi ada juga yang gagal total. Haha. Tak apa, ibu dan anak-anak sama-sama belajar dan mengisi waktu Ramadhan 🤗.
Bikin-bikin mainan (DIY)
Aktivitas ini lebih sering terinspirasi dari tugas sekolah anak-anak. Seperti beberapa waktu lalu si nomer dua disuruh bikin topi hias. Jadilah kami belanja bahan dan bikin topi bersama-sama. Si kakak pun ikut memanfaatkan bahan yang ada untuk berkreasi bikin mainan yang lain. Aktivitas DIY (Do It Yourself) seperti ini lumayan efektif untuk mengisi waktu selama Ramadhan. Dan, biasanya hasilnya awet dipakai untuk bermain-main. Hehe.
Jalan-jalan.
Anak-anak sering bosan di rumah dan ngajak jalan-jalan. Ya, meskipun sebentar saya turuti juga. Siapa, sih, yang enggak bosan di rumah terus? Sebenarnya saya sendiri juga bosan dan ingin jalan-jalan, sih. Hihi. Klop, deh. Biasanya kami jalan-jalan di pagi hari jelang siang. Keliling-keliling kampung, sambil beli-beli aneka kebutuhan baik kebutuhan rumah tangga maupun kebutuhan anak-anak. Kadang beli mainan juga.
Main gadget.
Kalau sudah mentok enggak ngapa-ngapain, biasanya anak-anak pinjam hape saya atau suami, atau menyalakan komputer (PC). Paling sering mereka nonton video di YouTube. Atau si kakak main game di hape. Nah, ini aktivitas yang sebenarnya paling enggak saya sukai. Tapi bagaimana lagi, saya kalah kreatif untuk mengalihkan perhatian mereka ke aktivitas yang lain. Kalau sudah bosan semuanya, pasti anak-anak larinya ke gadget 😔.
Itulah rupa-rupa aktivitas mengisi waktu selama Ramadhan di tahun ini. Kalau kegiatan mengaji atau ibadah lainnya, alhamdulillah sudah cukup rutin kami lakukan di malam dan pagi hari. Mungkin tahun depan aktivitas kami selama Ramadhan akan berbeda, seiring bertambahnya usia masing-masing anak. Hemm.. melihat aktivitas-aktivitas itu, kami masih perlu banyak belajar dan memperbaiki diri, ya? Semoga tahun depan bisa lebih baik. Aamiin. 😊
No comments
Terima kasih sudah berkunjung :)
Saya akan senang jika teman-teman meninggalkan komentar yang baik dan sopan.
Mohon maaf komentar dengan link hidup akan saya hapus ^^.